Gebyar Ajang Penas XVI yang berlangsung sejak tanggal 10 sampai 15 Juni 2023 telah usai tetapi cerita tentang serba serbi semarak pagelaran kegiatan masih indah untuk dilukiskan lewat kata. Apalagi pada ajang penas ini, Bapak Bupati Kabupaten Paser, dr.Fahmi Fadli menerima penghargaan Satyalancana Wirakarya dalam bidang pertanian yang artinya beliau telah memberi darma bakti yang besar dibidang pertanian sehingga bisa menjadi teladan bagi orang lain.
Penas Tahun ini adalah penas ke XVI yang dibuka langsung oleh Presiden Ir.H.Joko Widodo yang diwakili oleh Menteri Koordinasi Dr. Ir. Airlangga Hartanto secara virtual yanhg ditandai dengan pemukulan Gandang Tabuah oleh Menteri Pertanian Profesor Syahrul Yasin Limpo bersama Ketua KTNA Nasional HM. Yadi Sofyan Noor dan Gubernur Sumatera Barat H. Mahyeldi Ansharullah. Kegiatan Pembukaan dihadiri oleh 53.000 peserta dari seluruh Indonesia yang terdiri dari petani andalan, pejabat dari masing-masing provinsi dan kabupaten/kota yang disuguhi kemeriahan pertunjukan parade marching band dan tarian massal bertajuk Tari Manaruko Lumbung.
Tema Penas tahun ini "Memantapkan Penguatan Potensi Dan Posisi Tawar Komoditi Lokal Untuk Mewujudkan Kemandirian Pangan Berkelanjutan Menuju Indonesia Lumbung Pangan Dunia 2045". Kegiatan Penas ini juga sebagai wahana bagi para petani nelayan seluruh Indonesia yang agendanya meliputi konsolidasi antar petani dan nelayan, pengembangan diri, tukar menukar informasi, apresiasi, kemitraan dan promosi hasil pertanian, maupun potensi dari tiap daerah se-Indonesia.
Keikutsertaan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura sebagai pendamping peserta penas beserta kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) yang dipimpin oleh Dr. Erwan Wahyudi, M.Si., patut diacungi jempol karena peran serta berbagai kegiatan utama seperti rembug madya dan rembug utama yang dihadiri oleh Bapak Ngatno, SP sebagai ketua KTNA Kabupaten Paser sekaligus sebagai wakil sekretaris jendera lIV KTNA Nasional dan Bapak Rifianur selaku pengurus di Departemen pemberdayaaan pemuda di KTNA Pusat. Dan hal lainnya yang membanggakan adalah keberhasilan menjadi peserta terfavorit dalam rangkaian kegiatan peragaan gelar teknologi yang menampilkan alat pemipil jagung (apempijag). Peserta gelar teknologi diwakili oleh Bapak Sugiarto KTNA dari Kecamatan Kuaro dan Bapak Musrani dari Kecamatan Pasir Belengkong
. Semoga peran serta para KTNA Kabupaten Paser yang senantiasa bersinergi dengan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Paser, semakin meningkat pada pelaksanaan penas berikutnya. Selamat untuk kembali berkarya dalam bidang pertanian yang bisa memberi manfaat bagi banyak orang sebab petani dan pertanian
mengajarkan kita tentang makna hidup yaitu, petani selalu menanam kembali pada tanah dengan segala hasil yang sudah diambil dari kebaikan tanah untuk menumbuhkan tanaman serta menjaga ekosistem agar kelestarian lingkungan tetap terjaga.