TANA PASER - Sensus Pertanian 2023 (ST2023) diinginkan pemerintah pusat mampu memberikan gambaran komprehensif terkait kondisi pertanian di Indonesia hingga wilayah terkecil.

ST2023 yang tengah dilaksanakan Badan Pusat Statistik (BPS) mulai 1 Juni 2023 hingga 31 Juli 2023 mendatang, hasilnya kemudian bisa menjadi tolok ukur statistik pertanian dan bisa dijadikan kerangka sampel untuk survei pertanian selanjutnya.

Hal itu dikemukakan Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Kabupaten Paser Erwan Wahyudi  di Tanah Grogot, Selasa (6/6/2022). Erwan menginginkan pada Sensus Pertanian 2023 (ST2023) mendapat data statistik yang lengkap dan akurat.

"Untuk sensus pertanian ini kita berharap mendapatkan data statistik pertanian yang lengkap dan akurat supaya diperoleh gambaran yang jelas tentang struktur pertanian di Indonesia," ucap Erwan.

Terlebih lagi, sektor pertanian dalam artian luas  di Kabupaten Paser benar-benar menjadi fokus dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026.

Salah satu program prioritas dari sembilan prioritas Pemkab Paser yaitu menjadikan pertanian sebagai sektor andalan Kabupaten Paser.

Guna mencapai hasil yang baik, Erwan berkomitmen membantu petugas sensus melalui para penyuluh pertanian yang tersebar di seluruh Kabupaten Paser.

"Dinas pertanian siap membantu lewat penyuluh-penyuluh yang ada di lapangan untuk membantu terutama di daerah sentral pangan dan hortikultura," beber Erwan.

Selain itu ia juga mengharapkan petugas sensus yang direkrut untuk bekerja di lapangan merupakan SDM yang berpengalaman.

Sumber : https://pusaranmedia.com/read/19689/dinas-tanaman-pangan-dan-hortikultura-paser-inginkan-hasil-sensus-pertanian-2023-lengkap-dan-akurat